Headlines
Loading...
Oleh. Lilieh Solihah

Alhamdulillah bulan Ramadan sudah dua pekan lebih kita lewati, beruntungnya kita yang masih di kasih umur panjang, nikmat sehat dalam menjalani dan mereguk manisnya bulan perjuangan, bulan yang penuh berkah dan rahmat ini.

Sebagai muslim, Ramadan ini seharusnya lebih menguatkan keimanan kita dan menjadi refleksi bagi kita semua untuk bersegera memohon ampun kepada Allah atas segala kemaksiatan yang diperbuat mulai dari rakyat kecil hingga para penguasa, karena semua kesulitan yang menimpa seluruh umat baik muslim ataupun non muslim ini terjadi atas izin Allah dan hanya ada satu solusi yaitu kembali pada jalan yang benar, jalan yang diridai Allah.

Allah Swt. berfirman: "Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka. Di antara mereka ada yang beriman, namun kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik." (QS. Ali 'Imran 3: Ayat 110)

Namun sayangnya predikat umat terbaik ini telah hilang dari tubuh umat Islam, hal ini disebabkan Islam tidak lagi diterapkan secara kafah sehingga tidak dapat mengantarkan kepada rahmatan lil'alamin.

Maka momen Ramadan kali ini semestinya menjadi momen tobat kolektif atas segala kemaksiatan serta pengabaian hukum- hukum Allah. Ramadan ini seharusnya menjadi titik tolak bagi kita untuk kembali taat pada aturan sang Khalik.

Namun tobat untuk taat terhadap syariat ini juga tidak bisa dilakukan dalam sistem kapitalis yang jelas-jelas bertentangan dengan syariat Islam. Maka solusinya kita bersegera kembali pada aturan-aturan Islam. Satu-satunya cara agar syariat Islam ditegakkan secara menyeluruh adalah dengan ditegakkannya daulah Islam dan khil4f4h sebagai institusinya, karena tegaknya khil4f4h adalah solusi tuntas atas segala problem, hingga keberkahan, kesejahteraan akan dicurahkan bagi seluruh makhluknya.

 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: “Katakanlah, Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS. Az-Zumar 39: Ayat 53)

َ"Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong." (QS. Az-Zumar 39: Ayat 54)

Maka sudah semestinya Ramadan ini adalah momentum bagi kita untuk berjuang mengembalikan kehormatan umat Islam sebagai umat terbaik sesuai dengan tuntutan Rasulullah. Semoga Allah segera mengantarkan kita menuju kemenangan dengan tegaknya Khil4f4h Ar-Rasyidah agar umat kembali menjadi umat yang dimuliakan dan kuat dengan pertolongan Rabb-Nya, mulia dengan agamanya. Wallahualam bissawab. [NI].

Baca juga:

0 Comments: