Headlines
Loading...
Challenge' Tafsir Al-Qur'an oleh Tim SSCQ (Sahabat Surga Cinta Qur'an)

Challenge' Tafsir Al-Qur'an oleh Tim SSCQ (Sahabat Surga Cinta Qur'an)

Oleh. Sarinah

Alhamdulillahi Rabbil alamiin. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, yang telah menciptakan alam beserta apa-apa yang ada di antaranya. 

Shalawat dan salam tak lupa kita sanjungkan kepada Nabi Muhammad shalallahu'alaihi wassalam yang telah membawa risalah, yakni Al-Qur'an sebagai pedoman bagi seluruh alam.
 

Kali ini, kita akan membahas tafsir al-Qur'an yang dipandu oleh tim SSCQ (Sahabat Surga Cinta Qur'an) via grup SSCQ. Grup ini didirikan oleh Ustadzah Lilik Yani sebagai 'founder' dan pengasuh yang mengarahkan para binaannya agar senantiasa terikat pada Kalamullah. 

Pada momen bulan Ramadan lalu, grup SSCQ menggelar tema "Mempelajari dan Mengkaji Ayat-ayat Al-Qur'an Agar Lebih Mudah Dipahami." Karena itu, momen tersebut sangat bermanfaat untuk membina dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt. 

Adapun beberapa pelajaran yang dapat dipetik, di antaranya: Menjadikan bulan Ramadan sebagai momen untuk mengasah dan mendalami ayat-ayat-Nya. Beberapa ayat yang dapat dijadikan hikmah diantaranya:
Juz pertama; surah Al-Fatihah dan Al-baqarah

Bismillahi rrahmani rrahim, 
"Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Fatihah: 1)

Pada ayat tersebut, kita mengetahui bahwa  Allah adalah satu-satunya Zat Pencipta langit, bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya.
  
"Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Fatihah: 3)

Allah, adalah Zat yang Maha Bijaksana, senantiasa mengurus makhluk-Nya, memberi Rezeki dan menentukan takdir-Nya. 

"Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa." (QS. Al- Baqarah:2)

Al-Qur'an adalah pedoman bagi kehidupan. Al-Qur'an merupakan Kalam atau firman Allah yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad saw untuk disampaikan kepada manusia, agar dijadikan sebagai rujukan untuk memecahkan persoalan yang terjadi.

"Dan jika kamu meragukan (Al-Qur'an ) yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad), maka buatlah satu surat semisal dengannya..."(QS. Al-Baqarah: 8)

Ayat tersebut menjelaskan tantangan yang diberikan kepada kaum Yahudi dan Nasrani yang berada di Makkah untuk mendatangkan surat yang semisal dengan Al-Qur'an tapi  mereka tidak mampu.

Sebagaimana kisah Musailamah al-Kadzdzab yang mengaku sebagai nabi. Lalu dia mencoba membuat ayat yang serupa untuk menyaingi QS. Al-Fil. Namun, hal tersebut membuat orang-orang yang mendengarnya tertawa karena yang disampaikannya justru terkesan aneh.

Hal ini tentu saja membuat kita tergelitik. Selain aneh, syair yang disampaikan juga tidak sesuai dengan sastra Arab, sehingga hal tersebut menjadi pemahaman di tengah masyarakat Arab saat itu, bahwa Al-Qur'an adalah sebuah Kalam yang bukan berasal dari Muhammad melainkan dari Sang Pencipta.

Karena itu, kita sebagai kaum muslimin harus bangga dan  bersungguh-sungguh dalam mengkaji dan mempelajari Al-Qur'an serta menjadikannya sebagai pedoman dalam kehidupan. [Dn]

Baca juga:

0 Comments: