Oleh. Neni Arini
Berkumpul bersama sahabat surga dari seluruh penjuru Nusantara merupakan hal terindah yang hadir dalam kehidupanku. Tidak pernah terbayangkan bisa punya teman dengan latar belakang suku dan kebiasaan daerah yang tidak sama. Dari Sabang sampai Merauke. Betapa kaya negriku, dengan berbagai keanekaragaman budaya yang begitu mempesona.
Tidak merasa ada yang menyekat ketika berkumpul di komunitas SSCQ ini, semua pertemanan yang terjalin berjalan dengan begitu indahnya. Kami seperti sudah lama bertemu, begitu akrab terjalin. Mungkin itulah ketika persahabatan terjalin karena silah ukhuwah ikatan akidah Islam. Memiliki pemikiran yang sama, perasaan yang sama sehingga memiliki peraturan yang sama, dan menjadikan rida Allah sebagai pengharapannya.
Tak jarang kami saling menyapa di grup untuk memberikan support agar kami bisa berada dititik yang sama. Karena program unggulan dari SSCQ ini adalah one day one juz plus terjemah, tak jarang kami saling memberikan support, menyampaikan tips cinta agar kita semua memiliki takaran yang sama untuk bisa menyelesaikan program SSCQ dengan kholas. Berlomba-lomba dalam kebaikan itulah yang kami lakukan di komunitas keren ini. Indahnya persahabatan karena Allah.
Begitu banyak ilmu yang didapatkan ketika bergabung di komunitas ini. Awalnya nggak bisa nulis jadi bisa nulis walau masih banyak yang harus dipelajari. Yang dulunya belum tahu tentang opini, cerita fiksi، public speaking، setelah di SSCQ jadi dapat ilmunya. Terus berprogres memperbaiki diri. Keberadaan diri semakin terasah ketika bergabung di SSCQ. Yang awalnya tidak tahu menjadi tahu, ketika sudah tahu berharap istikamah.
Berkejaran dalam kebaikan tanpa niatan lainnya, hanya ingin mendapat ridaNya. Untuk itu ketika berteman dengan sahabat disini, Semuanya memiliki keinginan untuk berbagi ilmu. Ilmu apapun yang dimiliki, itu akan disampaikan kepada kami semua disini. Karena SSCQ ini tempat berkumpulnya para mastah, maka kita bisa dapatkan ilmu. Inilah bahagianya berkumpul bersama sahabat surga.
Silah ukhuwah semakin erat, ilmu bertambah banyak, keberkahan berharap di raih.
Bertabur ilmu bertabur hadiah. Itulah SSCQ. Selalu mengapresiasi atas segala upaya belajar yang kita lakukan. Selalu ada tanda cinta yang bunda Lilik berikan, entah itu peskes terindah, hadiah tercepat tebak ayat, tulisan mempesona, penakluk challenge, peraih jumlah bintang terbanyak, PJ anggota terajin, masyaAllah apapun bentuk pencapaian yang diraih akan ada apresiasi yang diberikan. Walau hadiah itu adalah bonus, tapi menjadi penyemangat bagi kami semua disini. Semoga Allah memberikan kemuliaannya kepada Bunda Lilik.
Memeluk sebuah buku adalah harapan yang selalu ingin kuwujudkan. Setelah buku "Jalan Cinta para pejuang" dalam dekapan, ingin rasanya memeluk buku "Mutiara Pemikiran Islam" karya Ustadzah Yuliati. Waktu itu hanya berdoa dalam hati semoga suatu hari nanti aku bisa memiliki buku mutiara pemikiran Islam dengan caraMu Yaa Allah. Ehhh ternyata Allah kabulkan doa pengharapanku, peskesku terpilih yang cukup mencuri perhatian Ustadzah Yuliati. Keren banget bukunya, aku suka. Bisa jadi buku literatur untuk dakwah. Kalo sudah rejeki nggak bakalan kemana, karena rejeki tidak akan pernah tertukar.
Betul apa yang dikatakan Bunda Lilik "Nulis...nulis aja, pede aja lagi, selama apa yang kita tulis tidak melanggar hukum syara." Itulah yang kulakukan, nulis aja, berharap ada yang tercerahkan, dan merasakan kelapangan hati ketika tugas tertunaikan.
Bahagianya ketika diijinkan memeluk buku mutiara Islam. Buku yang berisikan tentang tingginya pemikiran Islam. Dimana disetiap judul tema yang di jelaskan, semua disusun dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti oleh kita.
Kemampuan menulis semakin terasah, sehingga membuat beberapa tulisan saya masuk untuk mendapatkan tanda cinta, yang awalnya dapet buku cuma satu, sekarang bertambah banyak. Kutata diatas lemari bukuku dengan rapih, ada kepuasan dan kebahagiaan yang dimiliki. Jejak buku baru pun semakin bertambah.
SSCQ.... engkau telah memberikanku ilmu, engkau telah memberiku tanda cinta yang begitu manisnya. Dan semua hadiah buku tersebut, terpampang nyata di lemari bukuku. Tak jarang ketika luangnya waktu hadir untuk membacanya.
Dulu suka bingung dengan kata buku antologi, karena memang nggak paham. Tak jarang dibuatnya bingung, apa maksudnya?
Ternyata buku antologi itu adalah kumpulan dari beberapa tulisan sahabat surga, yang dikumpulkan. Baru memahami setelah mengikuti beberapa kali challenge.
Bahagianya ketika nama terpampang sebagai pemenang peskes, atau masuk dalam kelas literasi. Walau mungkin nama yang tertulis belum mendapat emot khusus, tidak mengapa. Itu saja sudah cukup membuatku bahagia dan menjadi penyemangat untuk menulis kembali.
Di SSCQ ketika kholas 30 juz bagi peserta pemula, akan mendapatkan satu buah Al-Qur'an. Wahhhh senengnya Ketika Al-Qur'an mendarat dengan cantik di Sidoarjo.
Beberapa Al-Qur'an kudapat. Terlalu banyak dirumah juga tidak baik yah, malah mubazir jadinya. Akhirnya buah cinta tersebut bisa kubagikan kepada orang-orang yang lebih memerlukannya. Alhamdulillah bisa bermanfaat jadinya.
Terimakasih SSCQ yang selalu berbagi ilmu berbagi hadiah. Semoga Allah membalas semua orang baik yang sudah berkontribusi buat SSCQ. Terkhususkan Bunda Lilik yang selalu merespon kebaikan dengan cepat. Barakallah bundaku.
Sidoarjo, 20 Juli 2023
Neni Arini
0 Comments: