Headlines
Loading...
Oleh. Dewi Kusuma
(Pemerintah Umat)

Proses pertumbuhan manusia terus berlangsung. Dari dalam rahim Ibundanya hingga merasakan sentuhan dunia. Tangisannya melengking menambah kebahagiaan kedua orang tuanya. Buah hati yang diidamkan telah lahir ke dunia.

Sambutan hangat segenap keluarga pun penuh antusias. Disematkannya nama terindah sebagai wujud harapan kedua orang tuanya. Belaian hangat kedua orang tuanya serta segenap keluarga pun tercurah untuk mahluk kecil dambaan keluarga. Kehadiran anggota baru telah membawa suasana bahagia di lingkungan keluarga tercinta. Harapan pun tercurah untukmu agar menjadi manusia yang terbaik.

Kasih sayang kedua orang tua merawatmu dengan tulus, ikhlas dan penuh harapan. Tak boleh sedikitpun kau merasakan hal yang tak nyaman. Bahkan gigitan nyamuk pun tak rela untuk kulit halus mu.

Dididiknya kau dengan segenap cinta. Dijaga agar tumbuh sehat dan menjadi sosok yang membanggakan keluarga. Agar menjadi anak saleh sesuai ajaran agama.

Sekarang kau telah menjadi pemuda yang tumbuh dengan dengan limpahan cinta kedua orang tua dan segenap keluarga. Digantungkan sejuta harapan untukmu. Agar kau menjadi pribadi yang penuh tanggung jawab dalam menapaki kehidupan. Menjadi pemuda dalam benteng agama yang kuat. Senantiasa berbuat sesuai dengan akidah Islam.

Menjadi pemuda tangguh, pembawa perubahan. Pemimpin yang berakhlak nur kharimah. Untuk itu langkahmu harus sesuai aturan Allah Swt. 

Jangan sampai kau tertipu dengan gemerlapnya dunia. Yang akan menyesatkanmu dari rahmat Allah. Untuk itu kau harus senantiasa mengkaji Islam. Agar Allah membimbing mu untuk  selalu istikamah di jalan-Nya yang berlimpah keberkahan.

Dengan ketaatan kepada Allah Swt dan senantiasa berpegang teguh pada agama Allah maka kau akan tumbuh menjadi pemuda yang berani. Kiprah mu dinanti untuk menunjukkan kepada dunia. Kaulah pemuda gagah berani yang pantas menjadi agen perubahan. Mencontoh Rasulullah saw sebagai teladannya .

Allah Swt. telah menjadikan Islam sebagai agama yang terbaik, penyempurna dari agama samawi. Allah pun telah menjadikan Rasullullah saw sebagai manusia pilihan, teladan bagi seluruh umat 

Ùˆَرَضِيتُ Ù„َÙƒُÙ…ُ الْØ¥ِسْÙ„َامَ دِينًا

"Dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu." (QS Al Maidah ayat 3) 

"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."
(QS. Al-Ahzab: 21)

Wallahualam bishawab. [Ys]

Baca juga:

0 Comments: