Headlines
Loading...
Oleh. Messy Ikhsan

Sob, apa yang disampaikan Allah dalam Al-Qur’an adalah sesuatu yang pasti akan terjadi bahwa Islam akan menang dan kembali berjaya. Allah tak pernah ingkar janji walau sekalipun. Dan apa yang disampaikan oleh Rasulullah juga sesuatu yang niscaya akan terjadi lagi bahwa peradaban Islam yang kedua akan datang lagi. Sebab Rasulullah berbicara berdasarkan wahyu bukan berdasarkan nafsu.

Berjuang atau tidak berjuangnya kita, Islam pasti akan menang. Berdakwah atau tidak berdakwahnya kita, Islam pasti berjaya. Sebab Allah sendiri yang akan memenangkan agama ini di atas apapun yang ada di dunia. Tapi yang menjadi pertanyaan, apa kontribusi yang telah kita berikan untuk menyambut kemenangan Islam? Jadi pejuang, penentang atau malah pecundang?

Jadilah seperti Muhammad al-Fatih yang berperan sebagai sebaik-baik pemimpin hingga menyiapkan sebaik-baik pasukan saking seriusnya ingin menaklukkan Konstantinopel. Maka jika benar kita mau serius menjadi Muhammad al-Fatih abad 21 dengan menaklukkan Kota Roma. Maka layakkan diri menjadi sebaik-baik pejuang di mata Allah.

Kemenangan Islam itu tidak datang dengan sendirinya melainkan para pejuang harus terus melayakkan diri di hadapan Allah. Ada usaha yang harus kita lakukan agar Allah segera menurunkan pertolongannya. Seperti menjaga kualitas amalan wajib kemudian ditambah dengan aktivitas sunah. Semoga itu menjadi bukti bahwa kita benar serius mengharapkan kepemimpinan itu segera kembali nyata.

Walau enggak mudah, tapi Allah pasti akan memudahkan segala proses yang ada saat kita melewatinya bersama-Nya. Percayalah bahwa Allah takkan membiarkan kita berjuang sendirian. Percayalah bahwa Allah selalu ada membersamai kita di setiap langkah kaki ini menuju ketaatan.

Tetap semangat ya para pemuda tangguh. Semoga di tangan kita kemenangan Islam itu tergapai. Kalaupun tidak, intinya kita sudah mengusahakan yang paling maksimal. Semoga Allah terima dan dinilai sebagai suatu ibadah. Allah takkan membiarkan pengorbanan kita sia-sia. Allah pasti membalasnya dengan sebaik-baik pembalasan yang adil.

Berjuang atau tidak berjuangnya kita, kita pasti akan mati dan meninggalkan bumi ini. Maka pilihlah mati dalam keadaan memperjuangkan syariat Ilahi. Semoga ini bisa alasan untuk kita dimudahkan jalan menuju surga. Walau tak mudah, insyaallah bersama jamaah ideologis kita akan tetap istikamah hingga akhir hayat. [Ys]

Baca juga:

0 Comments: