Headlines
Loading...
Oleh. Radiyah Ummu Ar-Rafa 

Semua hal yang terjadi di dunia ini adalah atas izin Allah. Tidak mungkin segala sesuatunya terjadi dengan sendirinya tanpa ada yang menetapkan dan mengaturnya. Termasuk dalam hal ini, kematian.

Kematian adalah salah satu ketetapan dari Allah. Tidak ada seorang manusia pun yang bisa mengetahui kapan kematiannya akan datang. Setiap manusia akan menemui kematian. Cepat ataupun lambat.

Apakah kita sudah siap menghadapi kematian? Sudahkah kita mempersiapkan diri untuk menyambut kematian? Kematian seperti apa yang kita inginkan? Pertanyaan demi pertanyaan terus bermunculan di dalam benak. Apakah jawaban atas semua pertanyaan itu?

Hanya diri kitalah yang tahu jawaban atas pertanyaan tersebut. Hanya kitalah yang bisa menjawabnya karena hal itu berkaitan dengan diri kita sendiri.

Kematian adalah sesuatu yang pasti akan terjadi, walaupun kita tidak bisa mengetahui kapan kematian menghampiri. Bahkan bila kematian akan mendatangi diri, tidak seorangpun yang bisa memajukan ataupun memundurkan waktunya, walaupun hanya sedetik.

Allah sudah mengingatkan kita di dalam QS. Al-A'raf ayat 34:
"Dan setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun".

Dan dalam QS. Al-Munafiqun ayat 11:
"Dan Allah tidak akan menunda (kematian) seseorang apabila waktu kematiannya telah datang. Dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan".

Sebelum ajal tiba, sebelum datang kematian yang sudah ditetapkan, kita harus siap dan mempersiapkan diri. Hal-hal yang bisa kita lakukan sebelum ajal tiba, adalah: 
1. Perbanyak istighfar dan mohon ampun kepada Allah serta dalam 
2. Bertekad dan berkomitmen pada diri agar melakukan perubahan kearah yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
3. Laksanakan apa yang sudah menjadi tekad dan komitmen diri.
4. Rutin mengikuti kajian-kajian Islam secara kaffah dalam rangka merubah pola pikir dan pola sikap agar sesuai dengan Islam.
5. Amalkan apa yang sudah dikaji sesuai dengan tuntunan syari'at.
6. Tanamkan keikhlasan dan kesabaran di dalam diri. Semua semata-mata karena Allah.
7. Senantiasa berdoa kepada Allah agar menjadi orang-orang yang istiqomah dijalan Allah.
8. Tanamkan rasa tawakal hanya kepada Allah.

Itulah beberapa hal yang bisa kita lakukan dalam rangka mempersiapkan diri untuk menyongsong kematian. Tetap semangat dalam melakukan perubahan, tetap semangat dan jaga istiqomah dalam melakukan kebaikan.

Semoga Allah tetapkan diri kita wafat dalam keadaan beriman dan bertakwa kepada Allah Swt. Semoga kita selalu menjadi bagian dari orang-orang yang istikamah dijalan Allah. Semoga kita termasuk orang-orang pilihan Allah yang wafat dalam keadaan husnul khatimah, aamiin allahumma aamiin. 

Baca juga:

0 Comments: