Oleh. Messy Ikhsan
Sob, siapa sih yang nggak mau masuk surga? Pasti setiap kita mau banget masuk surga apalagi kalau bersama-sama dengan orang-orang tercinta, ya mau bangetlah. Tapi sayangnya masuk surga nggak segampang masuk rumah. Hanya orang pilihan dan istimewa yang memang kayak untuk masuk ke sana.
Masa iya hidup hura-hura di dunia, lalu berharap mati bisa masuk ke surga. Emang kamu siapa seolah-olah begitu yakin bisa masuk surga dengan amalan yang seadanya? Emang kamu pikir Allah dan para malaikat bisa disogok agar memudahkan jalanmu menuju surga? Nggak bisa, Bestie!
Masa iya saat hidup di dunia sibuk bebas mengikuti kehendak nafsu, lalu berharap mati bisa masuk surga? Eiitz, sebanyak apapun harta, tahta, dan jabatan dirimu di dunia nggak akan bisa menyogok Allah taala. Ini pengadilan akhirat yang melahirkan aturan seadil-adilnya, ini bukan pengadilan dunia yang bisa direkayasa.
Bahkan kalau ditanya sama orang yang paling banyak dosa pun pasti dia juga mau masuk ke surga. Tapi sayangnya surga tak semudah itu dimasuki oleh manusia. Ada syarat tertentu yang wajib yang dipenuhi agar kita memang layak dan pantas disematkan gelar penghuni surga.
Jikalau saudara-saudara kita di Palestina harus membayar tiket surga dengan harta, nyawa, dan semua yang mereka punya. Maka paling minimal dan setimpal kita juga harus mempersembahkan hal demikian pada Allah untuk membayar tiket surga. Adakah kita sudah berbuat maksimal memberikan kontribusi terbaik demi kebangkitan Islam? Adakah kita menyerahkan semua harta, tahta, bahkan nyawa untuk agama Allah?
Rasulullah dan para sahabat juga melakukan hal yang sama. Sungguh mereka membeli surga dengan harga yang sangat mahal bahkan dengan segala yang dipunya. MasyaAllah, lantas apa yang sudah kita lakukan hingga bisa layak mendapatkan surga yang sama dengan Rasulullah dan para sahabat tercinta?
Allah berfirman yang artinya:
"Sesungguhnya Allah membeli dari orang-orang mukmin, baik diri maupun harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang di jalan Allah; sehingga mereka membunuh atau terbunuh, (sebagai) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil, dan Al-Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya selain Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan demikian itulah kemenangan yang agung." (QS At-Taubah ayat 111)
Sebab masuk surga nggak semudah masuk rumah ya. Wes lah kalau mau masuk rumah saja harus punya kunci dan izin dari sang penghuni, apalagi kalau masuk surga pasti juga harus punya izin dan kunci dari sang pemilik surga, yaitu Allah. Tapi sayangnya nggak semudah itu mendekap izin dan kunci surga dari Allah? Maka, yuk layakkan diri kita menjadi pemuda yang dirindukan oleh surga. Aamiin.
Allah berfirman yang artinya:
“Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 133). [My]
0 Comments: