Headlines
Loading...
Oleh. Dewi Khoirul

Sungguh miris mendengar berita baru-baru ini  setelah penyidik Reskrimum Polda Metro Jaya menggeledah salah satu rumah yang dijadikan praktek aborsi di Ciracas, Jakarta Timur, sedikitnya ada tujuh janin yang ditemukan dalam septic tank. tvonenews.com (5-11-2023).

Jika mendengar kata aborsi pasti yang terekam dalam benak kita adalah hasil dari salah gaul atau pergaulan bebas.
Sebenarnya fakta ini bukan sekali dua kali terjadi. Namun, terus berulang ditengah sistem kehidupan yang mendewakan hawa nafsu dan akal manusia yaitu sistem sekuler-kapitalis.

Dengan cara pandang kapitalis yang menjauhkan agama dari kehidupan ini menjadikan pergaulan antara laki-laki dan perempuan lepas tanpa batas, ditambah lagi  banyaknya tayangan  pornografi, pornoaksi yang merangsang naluri seksual mereka, sementara keimanan tidak tertancap kuat dalam jiwa. Alhasil terjadilah banyak kasus pergaulan bebas hingga pembuangan bayi dan aborsi sebagai mana yang ditemukan oleh pihak kepolisian tersebut.

Mirisnya aborsi aman justru dikampayekan, kaum feminis dengan lantang menyuarakan hak reproduksi kepada perempuan termasuk menentukan apakah janin dalam kandungan itu dipertahankan atau diaborsi.
Ide ini merupakan bagian dari paham liberal yang digaungkan oleh barat didunia.
Oleh karena itu penyelesaian aborsi yang dipicu oleh pergaulan bebas tidak akan pernah selesai selama sistem kapitalis-sekuler tetap exsis.

Benar-benar beda jauh dengan sistem khil4f4h yang menerapkan Islam secara sempurna dan paripurna.
Dalam khil4f4h zina akan dilarang, termasuk upaya pembunuhan manusia seperti aborsi dan pembuangan bayi sebab hal ini diharamkan oleh Allah, sebagaimana tercantum dalam Al-Qur'an surat Al-Isro' ayat : 31-33
Allah telah berfirman :

ÙˆَÙ„َا تَÙ‚ْتُÙ„ُÙˆْٓا اَÙˆْÙ„َادَÙƒُÙ…ْ Ø®َØ´ْÙŠَØ©َ اِÙ…ْÙ„َاقٍۗ Ù†َØ­ْÙ†ُ Ù†َرْزُÙ‚ُÙ‡ُÙ… ْ ÙˆَاِÙŠَّاكُÙ…ْۗ اِÙ†َّ Ù‚َتْÙ„َÙ‡ُÙ…ْ Ùƒَانَ Ø®ِØ·ْÙ€ًٔا ÙƒَبِÙŠْرًا

"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin. Kamilah yang memberi rezeki kepada mereka dan Anda. Membunuh mereka itu sungguh suatu dosa yang besar."

Memahami firman Allah diatas akan menjadikan seseorang berfikir ulang untuk melakukan upaya pembunuhan anak (aborsi).
Berikutnya khil4f4h juga akan menutup semua celah perbuatan zina dengan melarang aktifitas yang mendekatkan zina seperti pacaran, berkhalwat tanpa mahram, termasuk pemblokiran tayangan-tayangan di sosial media yang berbau porno.

Khil4f4h tidak akan memfasilitasi adanya layanan aborsi aman sebab Islam tidak mengakui adanya hak reproduksi sebagaimana barat. Individu masyarakat dan negara dalam khil4f4h akan bersama-sama menjauhi dan menumpas aktifitas kemaksiatan apapun bentuknya, termasuk pergaulan bebas hingga aborsi.

Individu dalam khil4f4h sangat memahami tujuan hidupnya untuk beribadah kepada Allah SWT, mereka akan menjauhi perilaku maksiat dan berusaha taat kepada Allah dan rasul-Nya. Hal ini didukung oleh sistem pendidikan islam yang kurikulumnya berasaskan aqidah islam. Sistem pendidikan ini memastikan warga negara khil4f4h berkepribadian islam.

Kemaksiatan juga akan mampu dicegah dalam khil4f4h dengan terbentuknya masyarakat Islam yakni masyarakat yang senantiasa melakukan amar ma'ruf nahi mungkar dan menasehati dalam kebaikan serta menasehati untuk menjauhi kemaksiatan. Mereka tidak akan Rido jika ada orang disekitarnya berbuat maksiat. Selain aturan pergaulan yang demikian Khil4f4h juga akan menerapkan sistem sanki sesuai syariat Islam. Alhasil masyarakat terhindar dari perilaku maksiat dan tetap terjaga dalam ketakwaan.

Wallahu A'lam. [Rn]

Baca juga:

0 Comments: