Headlines
Loading...
Oleh. Messy Ikhsan

Sob, siapa nih yang mengaku bangga jadi pejuang Islam tapi masih santai mengejar dunia? Belum maksimal memberikan persembahan terbaik untuk Allah dan Rasulullah, serta belum serius memprioritaskan Islam di atas segalanya. Lah, sebenarnya serius nggak sih kita ingin jadi pejuang Islam atau hanya sekadar cari nama di depan manusia saja?

Siapa nih yang katanya sudah muak hidup di sistem kapitalisme tapi masih lalai memperjuangkan sistem Islam? Masih asyik dengan tawaran sistem kapitalisme yang terlihat indah dan sempurna, padahal nyatanya hanya fana dan tipu daya. Walau sudah sering terluka dan diabaikan oleh dunia, eh masih saja mati-matian mengejar sesuatu yang nggak bisa dibawa mati.

Kebanggaan dengan Islam tidak cukup hanya dilontarkan lewat kata-kata saja, tapi wajib dibuktikan dengan aksi nyata dalam bentuk perbuatan. Segala perbuatan terbaik yang dikerahkan untuk mempercepat pertolongan Allah datang hingga kemenangan Islam segera tercapai. Sebab para pejuang tak akan betah berlama-lama hidup dalam cengkeraman kemaksiatan. Para pejuang akan terus berjuang melayakkan diri untuk mendekap gelar pemenang sejati.

Gelar mulia pemenang sejati tak semudah itu disematkan pada manusia manapun, melainkan harus mengerahkan sebaik-baik usaha dan pengorbanan. Jika dulu Rasulullah dan para sahabat harus mengorbankan segalanya termasuk nyawa demi mengharapkan pertolongan dan kemenangan dari Allah. Jika kita menginginkan pertolongan yang sama dengan Rasulullah, sudahkah kita melayakkan dan memantaskan diri untuk hal tersebut?

Gelar mulia pemenang sejati tak semudah membalikkan telapak tangan untuk mendapatkannya. Ada doa, usaha, ikhtiar, dan tawakal yang tidak pernah henti dipanjatkan pada Allah. Jangan pernah lupa untuk menghadirkan Allah pada setiap proses perjuangan dalam melanjutkan kembali kemenangan Islam. Jangan pernah terpikirkan untuk menyerah karena kemenangan Islam merupakan sesuatu yang pasti dan niscaya.

Allah berfirman yang artinya:
"Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. Dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah, bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Penerima tobat." (QS An-Nasr ayat 1-3)

Para pejuang sejati akan berusaha memaksimalkan segala potensi untuk kebangkitan Islam. Senantiasa terus meningkatkan kualitas diri agar selalu dipandang layak oleh Allah. Sebab pejuang sejati tak akan mencukupkan diri hanya sebagai pejuang, melainkan semangat meraih gelar mulia sebagai pemenang sejati. Sebagai pemenang dalam melawan kebatilan dan beragam pemikiran yang bertentangan dengan Islam. Semoga kita semua selalu istikamah hingga akhir hayat kemudian digabungkan bersama para pejuang dan pemenang kebaikan. [My]

Baca juga:

0 Comments: