Headlines
Loading...
Oleh. Reva Lina

Sob, di tengah maraknya perseteruan generasi muda hari ini membuat diri harus ekstra hati-hati. Di mana semua yang Allah larang hanya menjadi bahan dasar omongan belaka yang terus dibenarkan. Tak ayal generasi saat ini rusak oleh tatanan kehidupan yang mengikuti arus menerjang tanpa henti. Pacaran dianggap hal lumrah, hingga berujung bablas tanpa arah. Nauzubillah.

Padahal Sob, generasi muda adalah investasi masa depan yang memiliki potensi membangun peradaban. Jika ingin melihat masa depan maka lihatlah generasi muda pada hari ini. Lihatlah peran mereka dalam masyarakat seperti apa, bagaimana mereka berinteraksi, bagaimana mereka berjuang di jalan Allah, dan bagaimana adab dan akhlak mereka di lingkungan sekitarnya. Apa sudah sesuai dengan generasi muda di zaman Rasulullah saw?

Sebagaimana Allah Swt berfirman:

نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَاَ هُمْ بِا لْحَـقِّ ۗ اِنَّهُمْ فِتْيَةٌ اٰمَنُوْا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنٰهُمْ هُدًى 

Kami ceritakan kepadamu (Muhammad) kisah mereka dengan sebenarnya. Bahwasanya mereka itu merupakan pemuda yang beriman pada Tuhan mereka, dan kelak akan ditambahkan petunjuk kepada mereka.”(QS. Al-Kahf: 13)

Dari ayat di atas telah menegaskan bahwasanya pemuda selalu menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kebenaran dan melawan kebatilan. Terbukti, selain tujuh pemuda Ashabul Kahfi, para sahabat pada masa perjuangan dakwah Rasulullah didominasi oleh para pemuda.

Oleh sebab itu, generasi sahabat merupakan generasi unik terbaik yang muncul di permukaan bumi. Di mana mereka semua adalah manusia-manusia pilihan Allah yang ditakdirkan menemani manusia terbaik, Rasulullah saw. 

Perlu kita ketahui juga Sob, pada masa merekalah Islam mulai tersebar di seluruh penjuru alam, yang menebarkan kedamaian dan kasih sayang serta menegakkan keadilan. 

So, merekalah generasi yang patut diikuti, karena rida Allah telah bersama mereka. Sebagaimana Abdullah bin Mas'ud berkata:

Jika ada orang diantara kalian yang ingin mengikuti maka ikutilah seseorang yang telah meninggal, karena orang yang masih hidup tidak terjamin aman dari fitnah. Ya, mereka adalah para sahabat nabi Muhammad saw. Generasi yang paling baik hatinya, ilmu yang lebih luas, tidak membebani diri. Orang-orang yang telah dipilih oleh Allah untuk menegakkan agama-Nya, menemani nabi-Nya, oleh karena itu ketahuilah hak-hak dari mereka, berpegang teguhlah dengan petunjuk dari mereka, karena sungguh mereka itu di atas jalan yang lurus.” (Tafsir Baghowi: 1/284, dan I'lamul Muwaqi'in: II/202)

Kita generasi tonggak peradaban, yang harus mengikuti karakter para pemuda sahabat Rasulullah agar umat kembali berjaya dalam keterpurukan akhir zaman. 

So, Ayo menjadi generasi pemenang akhir zaman. Yang tak mudah digerus perubahan dan menjadikan generasi pertama Islam sahabat Rasulullah saw, sebagai panduan.

Dunia hanya tempat singgah bukan tempat menetap selamanya, jangan mau diperbudak nafsu belaka hingga berujung penyesalan diakhir nantinya. Pemenang sesungguhnya ialah dia yang mampu mengalahkan diri sendiri meski godaan terus menghampiri. Menjadi pemenang generasi akhir zaman, Allah berkahi kehidupan.

Wallahualam bissawab.
[Ys]

Baca juga:

0 Comments: