Headlines
Loading...
Oleh. Umi Kalila

Islam adalah Agama yang sempurna dan menyeluruh, mengatur semua aspek kehidupan. Termasuk juga mengatur adab-adab dan batasan-batasan dalam pergaulan.
Pergaulan seorang muslim akan banyak berpengaruh kepada sifat, kebiasaan, karakter. Maka sangat diharuskan bagi kita memilih dan memilah teman. Manakah teman yang dapat membantu ketaatan kepada Allah atau manakah teman yang membawa kepada keburukan?

Kenikmatan bagi kita setelah keimanan adalah memiliki seorang teman yang baik, yang shaleh, yang dapat membantu melaksanakan apa yang Allah perintahkan dan membantu menjauhi apa yang Allah larang.

Seorang mukmin dengan mukmin yang lain, salah satu kewajibannya adalah saling mengingatkan, saling berwasiat dalam kebenaran.

Sebagaimana Firman Allah dalam surah Al-Asr, yang artinya :
"Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati dalam kesabaran." 

Maka, kita harus selektif dalam memilih teman, mana yang mendatangkan keburukan mana yang membawa kebaikan. Juga memilih teman harus berlandaskan Iman dan takwa, tidak diperkenankan bagi kita memilih teman atas asas manfaat duniawi.

Asas manfaat duniawi akan membahayakan kita dalam bergaul. Dimana materi atau kepentingan sesaat menjadi tujuan pertama dan utama. Walhasil tidak ada istilah teman yang abadi, atau apapun itu, tapi yang ada ini adalah kepentingan yang abadi. Itulah pengaruh dari pemikiran yang memisahkan peran agama dalam kehidupan.

Teman itu adalah layaknya cermin, kalau ingin melihat kita, lihatlah dengan siapa kita bergaul. Rasulullah saw. telah bersabda yang artinya." Seorang mukmin merupakan cerminan saudaranya". ( HR.Ahmad )

Juga dalam hadis yang lain bahwa Rasulullah saw. telah bersabda yang artinya : 
"Seseorang tergantung pada agama teman dekatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat siapa yang dia jadikan sebagai teman dekat." ( HR.Abu Daud, At-Tirmidzi dan Ahmad )

Mudah-mudahan kita mendapatkan teman yang akan membantu kedalam ketakwaan, dan kita memohon kepada Allah agar dijauhkan dari teman yang membawa kepada keburukan.

Wallahu'alam bissawab

Baca juga:

0 Comments: