Cinta Allah Cinta Tanah Air

Oleh. Dewi Kusuma 

(Pemerhati Umat)

Tanah air adalah tempat di mana kita dilahirkan. Sejuta kenangan pasti ada di dalamnya. Berbagai rasa ada di tanah air tempat kita meniti kehidupan. Baik rasa suka, duka, bahagia, tentram, aman dan juga adalah konflik.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang dimaksud tanah air adalah istilah yang digunakan oleh bangsa Indonesia untuk menyebut wilayah yang berada di Indonesia, yaitu meliputi daratan dan lautan.  Luar biasanya Indonesia dikaruniai Allah dengan kekayaan alam yang sangat kaya raya. Ingat sebuah lagu yang syairnya menyebutkan:

Orang bilang tanah kita tanah surga

Tongkat kayu dan batu jadi tanaman 

Orang bilang tanah kita tanah surga 

Tongkat kayu dan batu jadi tanaman 

Bukan lautan hanya kolam susu

Kail dan jala cukup menghidupimu

Tiada badai, tiada topan kau temui 

Ikan dan udang cukup menghampimu

Semua ini adalah anugerah dari Allah Swt. untuk kita di wilayah Indonesia. Tentu semua ini harus dipelihara dan kita tidak boleh merusaknya. Wajib untuk menjaga kelestarian alam yang kita miliki sesuai dengan aturan Allah Swt.

Adanya cinta tanah air, tentu kita wajib untuk mencintai Allah Swt. sebagai Sang Maha Pencipta dan Yang Maha Kuasa. Allah sudah menurunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk kehidupan untuk seluruh umat manusia. Di dalamnya terdapat aturan-aturan yang mengatur seluruh kehidupan manusia.

Bagaimana cara beribadah, cara bermuamalah, cara bergaul dan tentunya cara kita menjaga kelestarian tanah air dan lain sebagainya. Rasulullah saw. bersabda tentang kecintaan terhadap tanah air yaitu:

اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْمَدِينَةَ كَحُبِّنَا مَكَّةَ أَوْ أَشَدَّ (رواه البخارى) 

Artinya: “Ya Allah, jadikan kami cinta Madinah, sebagaimana cinta kami kepada Makkah, atau melebihi Makkah.” (HR. Al-Bukhari).

Dan Allah pun melarang kita berbuat kerusakan di muka bumi. Allah Swt. berfirman:

وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ

"Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan." (QS..Al-A'raf: 56).

Untuk itu,  jika kita cinta tanah air tentu kita wajib untuk mencintai Allah. Adanya cinta kepada Allah, maka kita sebagai umat manusia wajib untuk mentaati seluruh perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya. Dan kita mesti wajib memahami bahwa bumi, air, dan kekayaan alam yang ada di dalamnya semua adalah milik Allah Swt., sebab Dia lah yang telah menciptakan bumi dan seisinya. Sudah sewajarnya kita sebagai umat Islam yang bertakwa wajib untuk mencintai tanah air dan mencintai Allah Swt..

Wallahualam bissawab. [Hz]