motivasi
Jika Tulisanku Tak Ada Yang Merespon
Oleh. Ratty S Leman
Alhamdulillah, tak ada yang aku pusingkan jika tulisanku tak ada yang merespon. Tidak ada yang like, komentar, dan share. Semuanya biasa-biasa saja. Tetapi jika ada yang like, coment, dan share tentu saja aku senang. Artinya ada yang menyukai tulisanku, ada yang perduli tulisanku, ada yang merasa perlu tulisanku dibagi agar lebih bermanfaatnya jika banyak yang membacanya.
Kehadiran pembaca yang mau membaca tulisan kita itu sangat perlu. Ada yang setuju tulisan kita. Ada yang mengkritik tulisan kita. It is okey. Gak masalah. Syukuri semua tamu yang berkenan mampir di postingan kita.
Saya pernah mempunyai pembaca setia. Mungkin sampai sekarang pun ada. Terimakasih sobatku yang suka like, coment, share, dan yang mengkritik tulisanku. Semua itu adalah tanda sayang dan perduli kalian kepadaku. Semoga Allah membalas kebajikan kalian dengan pahala yang berlipat.
Diriwayatkan oleh Umar bin Khatab, Rasulullah bersabda:
إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيْبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ
Artinya: “Sesungguhnya amal perbuatan itu diiringi dengan niat, dan sesungguhnya bagi setiap insan akan memperoleh menurut apa yang diniatkan. Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka dibenarkan hijrahnya itu oleh Allah dan Rasul-Nya.
Dan barang siapa hijrahnya untuk dunia yang hendak diperoleh atau wanita yang hendak dipersunting, maka ia akan mendapatkan apa yang diingini itu saja.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Innamal a'malu bin niat, sesungguhnya amal itu tergantung dari niatnya. Begitu juga dengan menulis. Jika niat kita ikhlas untuk mencari keridaan Allah maka hati tenang dan tentram jika kewajiban berdakwah dengan menulis sudah ditunaikan.
Like, coment, dan share hanya sebuah bonus saja. Anggaplah itu hadiah, namun bukan tujuan utama. Jika tujuan kita cuma like, coment, dan share alangkah ruginya kita. Tujuannya cuma jangka pendek duniawi. Bisa membuat kecewa dan akhirnya malas menulis. Tetapkan tujuan jangka panjang yakni dalam rangka berdakwah lewat tulisan. Insya Allah akan mendapat pahala dan keberkahan.
Tulisan-tulisanku yang berceceran juga aku coba bukukan. Alhamdulillah ada yang membelinya meski aku belum terkenal. Tidak apa-apa, cetak saja sesuai jumlah pemesan. Buku-bukuku ada yang lakunya cepat dan ada yang lambat, ada yang laku banyak dan ada yang sedikit. Nikmati saja sebagai sebuah proses. Kan niat awalnya ingin berbagi ilmu, berbagi pemahaman, berbagi pemikiran, berbagi pengalaman, dan berbagi yang lainnya demi meraih rida Allah.
Niat membuat buku untuk menambah penghasilan ada (qimah madiyah). Namun jika saat ini belum tercapai ya tidak perlu sedih. Nikmati saja prosesnya, semoga Allah pertemukan dengan rezekinya.
Enak ya rasanya, berpenghasilan dengan melakukan pekerjaan sesuai hobi kita. Menulis adalah hobiku. Aku berharap dengan kegiatan menulis ini, selain niat utama untuk mencari rida Allah bisa juga menghasilkan uang.
Alhamdulillah tulisan demi tulisan tayang, buku demi buku terbit. Hadiah demi hadiah dari jerih payah menulis datang. Uang dari kegiatan menulis pun didapat meski masih kecil keuntungannya. Tidak apa-apa. Sedikut demi sedikit lama-lama menjadi banyak. Semoga dengan rutinitas menulis ini bisa menghasilkan uang yang berkah dan cukup untuk berhaji dan berumroh lagi. Cukup pula untuk membeli rumah produksi yang menampung pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus juga Balai Latihan Kerja untuk mereka. Ingin membuat pesantren untuk Insan Berkemampuan Khusus ini. Doakan kami ya. Semoga Allah ijabah keinginan kami ini. Aamiin ya mujibassailin. [Rn]
0 Comments: