motivasi
Ilmu, Akhlak, dan Adab, Melekat pada Orang Berilmu
Oleh. Imas Sunengsih, S.E., M.E. (Aktivis Muslimah Intelektual)
SSCQMedia.Com- Ilmu sebagai penerang kehidupan yang akan membawa seseorang pada kemuliaan, namun perlu diperhatikan ada adab yang akan menyertainya. Orang yang berilmu ketika mengabaikan adab, maka akan menjatuhkannya pada kehinaan. Maka, Ilmu dan adab tidak bisa dipisahkan sebagai kesatuan yang melekat pada seorang muslim.
Seorang yang berilmu tentu akan selalu memperhatikan adab, jangan dikotomi bahwa adab lebih tinggi dari ilmu, tetapi saling melekat dari ilmu dan adab atau adab dan ilmu. Jika ada orang yang berilmu tapi tidak beradab, bisa jadi ilmunya tidak berkah atau tidak paham. Karena ilmu yang berkah dan kepahaman akan ilmu membawa kebaikan kepada siapa pun yang berada bersamanya.
Sebagai seorang muslim tentu wajib mencari ilmu terutama ilmu agama, di mana orang yang berilmu memiliki derajat yang lebih tinggi. Berikut ini beberapa hadis yang menjelaskan orang yang berilmu:
1. "Keutamaan orang yang berilmu (yang mengamalkan ilmunya) atas orang yang ahli ibadah adalah seperti utamanya bulan di malam purnama atas semua bintang-bintang lainnya." (HR. Abu Dawud (3641), Ibnu Majah (223).
2. "Barang siapa yang menginginkan kebahagiaan dunia, maka tuntutlah ilmu dan barang siapa yang ingin kebahagian akhirat, tuntutlah ilmu dan barangsiapa yang menginginkan keduanya, tuntutlah ilmu. Baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim).
3. "Jadilah engkau sebagai orang berilmu, atau pembelajar, atau penyimak ilmu, atau pecinta ilmu. Namun, jangan jadi yang kelima, niscaya engkau celaka." (HR Al-Baihaqi).
4. "Barang siapa yang keluar untuk menuntut ilmu, maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang." (HR Tirmidzi).
5. "Belajarlah kalian ilmu untuk ketenteraman dan ketenangan serta rendah hatilah pada orang yang kamu belajar darinya." (HR Thabrani).
6. "Berilmulah sebelum kamu berbicara, beramal, atau beraktivitas." (HR Bukhari).
Dalam Islam, orang yang berilmu memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan orang yang tidak berilmu. Ilmu juga merupakan bagian dari ibadah yang paling mulia. Dengan demikian, ilmu, akhlak, dan adab saling melekat bagi seorang muslim yang berilmu.
Jika ada sifat sombong dari orang yang berilmu, saya pikir ini ketidakpahaman akan ilmu. Sebab, orang yang berilmu pasti tawadhu, berakhlak, juga beradab. Sifat sombong justru akan menjatuhkannya kepada derajat yang lebih rendah.
Generasi sahabat merupakan generasi yang berilmu, berakhlak, juga beradab yang membawanya kepada kemuliaan dan menjadi generasi terbaik bahkan cemerlang. Para sahabat merupakan generasi yang tidak diragukan lagi dalam perjuangan untuk Islam dan kaum muslimin, tidak kenal lelah, tidak pantang menyerah, dan selalu terdepan untuk membela Islam.
Wallahualam bissawab. [An]
0 Comments: