Headlines
Loading...
Oleh. Hanif Eka Meiana

SSCQMedia.Com- Menemukan kebenaran adalah sebuah anugerah dan hidayah yang tak ternilai harganya. Tak sembarang orang mampu  dan mau meraihnya. Hanya mereka yang gigih dan sadar betul bahwa kebenaran itu harus diketahui dan disampaikan akan terus berjuang meraihnya. Bagitu pula yang terjadi pada para pengemban dakwah. Mereka adalah orang-orang terpilih, orang pilihan yang siap untuk mengemban amanah dakwah. 

Alhamdulillah saya terpilih menjadi salah satunya. Perjuangan untuk menyampaikan kebenaran dan membela Islam tidak bisa dibilang mudah. Melainkan perjuangan ini banyak tantangan dan lika-likunya. Perjuangan membela Islam yang sudah saya lakukan, alhamdulillah sudah sampai pada tahap menyampaikan kepada umat. Upaya yang saya lakukan ialah mempelajari dan memahami tsaqofah Islam, mengamalkannya dan mendakwahkannya. 

Saya terlibat dalam dakwah baik secara offline maupun online. Mengemban amanah untuk memegang kelompok kajian, beberapa pengajian umum dengan jumlah peserta yang terbatas dan aktif menyampaikan dakwah Islam baik secara tulisan maupun desain meme. Media sosial pun saya gunakan untuk menyampaikan kebenaran Islam. Respon yang diberikan ada yang setuju, tetapi ada juga yang menolak. 

Jika ditanya mengapa Allah tak kunjung memenangkan Islam? Jawabnya, karena Allah memberikan kesempatan bagi kami para pengemban dakwah untuk terus berjuang. Siapa yang masih istikamah melangkah dan mana yang gugur di jalan. Juga kepada musuh-musuh Islam, apakah mereka tetap pada kemaksiatannya atau segera bertaubat meminta ampunan kepada Allah Swt.? 

Sejauh ini perjuangan kami belum sepenuhnya dapat dikatakan maksimal dalam mencapai kemenangan. Saya pribadi belum memaksimalkan potensi yang telah Allah berikan. Para pengemban dakwah yang lain pun menurut saya juga belum mencapai hasil yang memuaskan. Kadang kami futur, kadang kami memiliki masalah pribadi, ada tantangan dari dalam tubuh sendiri dan dari luar yang belum tuntas penyelesaiannya. Rasanya masih belum pantas jika dibandingkan perjuangan saudara kami di Palestina. Belum pantas meminta kemenangan kepada Allah sementara diri ini masih belum banyak bersyukur. 

Oleh karenanya menurut hemat saya perlu adanya strategi untuk dapat meraih kemenangan. Di antaranya yakni:
1. Individu, butuh adanya kesadaran untuk mensyukuri karunia dari Allah berupa potensi dalam diri. Menggali potensi dan mengembangkannya dalam rangka untuk dakwah Islam. Di samping itu senantiasa menambah tsaqofah Islam, ilmu alat, meningkatkan keimanan dan ketakwaan, beramal salih dan membentuk diri memiliki kepribadian Islam. 
2. Kelompok dakwah, harus ada kerjasama tim yang solid. Kesadaran akan keterikatan serta tujuan yang ingin dicapai. Meminimalisir konflik internal, bersinergi dalam dakwah, ketaatan terhadap admistrasi dan pemimpin, berupaya memenuhi amanah dakwah, menyampaikan dan menggencarkan opini Islam baik secara langsung maupun melalui media. 
3. Masyarakat, menyampaikan opini Islam ke tengah-tengah umat. Menyadarkan mereka bahwa agama Islam adalah agama yang benar dan diridai Allah Swt., memahami bahwa syariat harus diterapkan, memahami bahwa butuh adanya dakwah serta hadirnya Khil4f4h yang akan mampu melanjutkan kehidupan Islam. Mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memahami hal ini. Memimpin mereka kepada kebenaran. Menuntut kepada negara untuk segera mengganti sistem kufur dengan sistem Islam. 

Demikianlah strategi yang perlu untuk dilakukan dalam rangka untuk meraih kembali kemenangan dan kemuliaan umat Islam. Butuh usaha, kerja keras, tawakal dan doa agar umat mau diajak untuk mengemban dakwah Islam. Para pengemban dakwah harus selalu menjaga hubungannya dengan Allah Swt., di samping juga berupaya menjadi teladan yang baik bagi umat. Mudah-mudahan kemenangan akan segera kita raih, Allah rida terhadap kita dan mendapatkan predikat yang mulia di sisi Allah Swt. Aamiin Allahumma Aamiin. [Ay]

Klaten, 22 Desember 2024

Baca juga:

0 Comments: