Keimanan Penduduk Palestina Begitu Memesona

SSCQMedia.Com—Penduduk Gaza, Palestina, memang dikenal dengan keimanan dan ketabahan mereka yang luar biasa. Meskipun mereka menghadapi kesulitan dan keterbatasan yang sangat besar, mereka tetap menjalani hidup dengan penuh iman dan harapan. Meskipun semuanya serba terbatas, tidak mengurangi rasa syukur mereka terhadap segala karunia yang datang dari Allah Swt. Hidup mereka memang sulit, bahkan diliputi penderitaan, namun mereka tetap tabah dan berserah diri pada ketetapan-Nya.

Mereka percaya bahwa Allah Swt. selalu bersama mereka dan akan memberikan kekuatan dan kesabaran untuk menghadapi kesulitan. Mereka juga percaya bahwa perjuangan mereka untuk memperoleh kebebasan dan kemerdekaan akan berhasil dengan izin Allah Swt. Meski mereka tidak tahu sampai kapan mereka harus hidup dalam penderitaan, namun mereka selalu percaya jika pertolongan Allah pasti akan datang. 

Keimanan penduduk Gaza juga tercermin dalam cara mereka menjalani ibadah. Mereka tetap menjalani salat, puasa, dan zakat dengan penuh ketabahan dan kesabaran. Mereka juga tetap menjalani kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya, seperti mengaji dan menghadiri ceramah-ceramah keagamaan. Hebatnya lagi, hampir semua penduduk Palestina adalah penghafal Al-Qur'an. Masyaallah, sungguh luar biasa keimanan mereka kepada penciptanya. Mereka tidak merutuki nasibnya. Mereka tidak marah atau berputus asa dari rahmat Allah. Mereka senantiasa berprasangka baik atas ketetapan Allah.

Dalam menghadapi kesulitan, penduduk Gaza juga menunjukkan solidaritas dan kepedulian yang sangat besar. Mereka saling membantu dan mendukung satu sama lain, baik dalam hal material maupun spiritual. Mereka juga menunjukkan keberanian dan ketabahan dalam menghadapi serangan-serangan militer dan blokade ekonomi. Mereka bahu membahu saling menguatkan satu sama lain. 

Dengan keimanan yang memesona, penduduk Gaza tetap menjalani hidup dengan penuh harapan dan optimisme. Mereka percaya bahwa masa depan mereka akan lebih baik dan bahwa mereka akan dapat memperoleh kebebasan dan kemerdekaan yang mereka impikan. Mereka yakin Allah selalu bersama mereka dan tidak akan membiarkan mereka selalu dalam kesulitan. Ini karena Allah senantiasa bersama orang-orang yang sabar. Oleh karenanya, mereka senantiasa menjadikan salat dan sabar sebagai penolong mereka dalam menghadapi kesulitan.

"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar." (Q.S Al-Baqarah: 153).

Payakumbuh, 9 Maret 2025 [An]