Oleh. Dewi Kusuma
(Kontributor SSCQMedia.Com, Pemerhati Umat)
SSCQMedia.Com—Alhamdulillah, di bulan Ramadan hari ke-9 bisa bersama bertalabulilmi. Kali ini bertempat di Musala Muslihat Sentul Kragilan Serang Banten. Materi yang diangkat bertema: Merajut Keimanan di Bulan Ramadan. Adapun pemateri disampaikan oleh Ustazah Ade Rita, S.Sos.
Bulan Ramadan saatnya membuktikan bahwa kemenangan itu mampu kita dapatkan. Seruan ibadah Ramadan ini khusus ditujukan kepada orang-orang yang beriman. Untuk itu, seluruh orang-orang yang beriman wajib untuk menjalankan saum di bulan Ramadan.
Ramadan bulan yang penuh keberkahan, bulan kemuliaan, bulan yang penuh ampunan. Untuk itu, saatnya kita gunakan momen ini untuk meningkatkan keimanan. Tempatkan posisi kita pada seruan firman Allah Swt. sebagai orang-orang yang beriman.
Landasi pola pikir dan pola sikap kita agar sesuai dengan Islam. Hal ini sangat diperlukan agar kita termasuk kepada orang-orang yang beriman dan bertakwa. Jauhi segala perbuatan yang mengantarkan kepada perbuatan dosa. Hindari seluruh perbuatan yang bersifat kemaksiatan.
Manfaatkan momen Ramadan ini untuk meraih sebanyak mungkin amalan ibadah yang penuh manfaat. Bertalabulilmi dengan penuh semangat untuk meningkatkan kualitas diri agar menjadi insan yang pantas untuk dicintai-Nya.
Bulan Ramadan adalah bulan diturunkannya Al-Qur'an. Di mana Al-Quran wajib digunakan sebagai petunjuk bagi umat muslim. Al-Quran pun menjadi pembeda antara yang benar dan yang batil. Umat Islam pun diwajibkan untuk berpuasa di bulan Ramadan ini selama sebulan penuh.
Adapun bagi orang-orang yang sakit ataupun uzur sehingga tidak mampu menjalankan puasa Ramadan, maka dia diwajibkan membayar fidyah sebanyak hari yang ditinggalkannya. Ia pun wajib mengqada puasanya di hari lain saat dia sudah sehat dan mampu untuk berpuasa. Orang-orang yang sedang sadar pun diperbolehkan untuk tidak berpuasa dengan menggantinya sebanyak hari yang ditinggalkannya juga.
Luar biasanya bulan Ramadan karena di sini yang diseru Allah adalah mereka yang beriman saja. Bagi yang tidak mengimaninya maka tidak diwajibkan berpuasa. Kita sebagai orang-orang yang beriman tentu sangat bahagia bisa menjalankan ibadah di bulan Ramadan ini.
Allah memberikan berbagai keberkahan di bulan Ramadan. Bahkan dikatakan bahwa bulan Ramadan lebih baik dari seribu bulan. Di bulan Ramadan banyak keistimewaan yang dilimpahkan oleh Allah Swt.
Keistimewaan bulan Ramadan selain diturunkan Al-Qur'an juga sebagai momen penting dari dikabulkannya doa-doa.
Sesuai HR. Tirmidzi no 3598 dijelaskan bahwa ada 3 golongan yang tidak ditolak doanya yaitu doa yang sedang berpuasa hingga ia berbuka, para pemimpin yang adil dan orang-orang yang dizalimi.
Maka, momen Ramadan ini adalah momen tepat untuk banyak-banyak berdoa. Doa-doa di bulan Ramadan menjadi doa yang mustajab dan insyaallah doa-doa yang dipanjatkan akan dikabulkan oleh Allah Swt.
Ya Rabb, semoga Ramadan kali ini adalah menjadi Ramadan terakhir bagi umat muslim tanpa junnah yaitu Khilafah Islamiyyah.
Ramadan juga bulan di mana pintu-pintu neraka ditutup rapat-rapat dan pintu-pintu surga dibuka dengan lebar-lebar.
Dengan ditutupnya pintu-pintu neraka maka setan-setan dibelenggu selama bulan Ramadan. Dibukanya pintu-pintu surga maka siapa pun bisa memasuki pintu surga dari mana pun. Kemaksiatan pun wajib dijauhkan dan ditinggalkan selamanya. Allah pun memberikan satu pintu khusus bagi orang-orang yang berpuasa. Bagi orang-orang yang menjalani saum disediakan pintu surga yang disebut Ar-Rayyan.
Masyaallah, luar biasa orang-orang yang terbiasa menjalankan saum. Terlebih saum di bulan Ramadan. Semoga ibadah saum di bulan Ramadan ini diterima Allah Swt. Sehingga kita dimudahkan untuk memasuki surga Ar-Rayyan.
Di bulan Ramadan pun terdapat satu malam lailatul qadar yaitu malam kemuliaan. Malam yang lebih baik dari seribu bulan. Di mana Al-Quran diturunkan pada malam lailatur qadar.
Di malam ini kita diperintahkan untuk lebih banyak berdoa. Lailatul qadar ini terjadi di malam 10 terakhir bulan Ramadan. Yaitu pada bilangan malam ganjil.
Bulan Ramadan pun menjadi bulan yang penuh syafaat dan pertolongan. Kita diwajibkan untuk banyak-banyak bertilawah Al-Qur'an. Sebab dengan ibadah saum dan tilawah Al-Quran maka keduanya akan menjadi syafaat kita saat menghadap Allah Swt.
Beribadah di bulan Ramadan lebih baik daripada beribadah di bulan-bulan lainnya. Sebab, di bulan Ramadan segala kebaikan diturunkan, segala keberkahan dilimpahkan dan pahala pun dilipatgandakan. Selain itu kemaksiatan pun dilipatgandakan dosanya.
Masyaallah, luar biasa ibadah Ramadan. Untuk itu selayaknya kita senantiasa merajut keimanan di bulan mulia ini.
ÙŠٰٓاَÙŠُّÙ‡َا الَّØ°ِÙŠْÙ†َ اٰÙ…َÙ†ُÙˆْا Ùƒُتِبَ عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…ُ الصِّÙŠَامُ ÙƒَÙ…َا Ùƒُتِبَ عَÙ„َÙ‰ الَّØ°ِÙŠْÙ†َ Ù…ِÙ†ْ Ù‚َبْÙ„ِÙƒُÙ…ْ Ù„َععَÙ„َّÙƒُÙ…ْ تَتَّÙ‚ُÙˆْÙ†َۙ
“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183)
Ramadan yang selalu dinanti
Ramadan yang selalu di hati
Ramadan yang dilimpahkan pahala dan rezeki
Ramadan saat yang tepat untuk taat syariat hingga akhir hidup nanti
Wallahualam bissawab.
Serang Banten, 10 Ramadan 1446 H [An]
Baca juga:

0 Comments: