Headlines
Loading...


Oleh. Erna Kartika Dewi 
(Kontributor SSCQMedia.Com)

SSCQMedia.Com—Tak terasa, hanya dalam hitungan hari kita akan sampai pada sebuah bulan yang sangat istimewa. Bulan yang selalu dinantikan oleh semua umat Islam yaitu bulan Ramadan.

Sejak bulan Rajab tiba, hingga bulan Sya'ban tiba, aku tak henti-hentinya memanjatkan doa:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Artinya: 
"Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan."

Setiap muslim di muka bumi ini pasti sangat merindukan dan menantikan datangnya bulan Ramadan ini. Begitu pula denganku, entah mengapa setiap kali mendengar kata Ramadan, yang terbayang olehku adalah suasana syahdu yang penuh dengan ketenangan. Suasana yang di dalamnya kita akan banyak melihat orang-orang khusyuk beribadah dan berlomba-lomba dalam kebaikan. Meskipun sebenarnya semua itu tetap bisa dilakukan di sebelas bulan lainnya, tapi ketika Ramadan tiba, semua itu menjadi sangat istimewa dan beda dari bulan yang lainnya. Karena di bulan Ramadan ini, semua aktivitas kebaikan apapun yang kita lakukan akan digantikan Allah dengan pahala kebaikan yang berlipat ganda. Di bulan Ramadan itu selalu penuh dengan limpahan pahala, jadi siapa yang tidak ingin mendapatkan pahala kebaikan tersebut?

Dan ketika Ramadan semakin dekat, pastinya ada banyak doa dan juga daftar keinginan yang dibuat agar ramadan nanti semua terasa lebih bermakna.
Doaku yang pertama adalah semoga Allah memberikan aku kesehatan dan umur yang panjang begitu pula dengan keluarga tercintaku sehingga kami bisa menyambut dan menjalani Ramadan ini bersama-sama. Meskipun pasti ada yang berbeda di Ramadan tahun ini karena posisi suami yang berjauhan di seberang pulau sana, tapi semoga semua itu tidak mengurangi semangat maupun kesungguhan dalam beribadah dan melakukan amal saleh di bulan Ramadan.

Beberapa daftar keinginan pun sudah dibuat dan selalu berdoa semoga Allah kabulkan semuanya dan memudahkan semuanya. Beberapa keinginan itu di antaranya:

Pertama, berdoa agar badan ini sehat.
Karena jujur, di bulan Februari ini terasa penuh dengan ujian cinta dari Allah berupa sakit. Entah itu sakit lama yang datang tiba-tiba maupun sakit yang lainnya. Tapi tidak mengapa, insyaallah aku ikhlas menerima semuanya dan tetap melakukan ikhtiar maksimal agar bisa sehat kembali. Dan tak lupa selalu berdoa, agar ketika Ramadan datang nanti, badan ini akan selalu sehat sehingga bisa menjalankan ibadah secara maksimal. 

Kedua, ingin mendatangi taman-taman surga dan mengisi setiap detik waktu yang dimiliki dengan amalan kebaikan.
Biasanya saat Ramadan datang, taman-taman surga itu akan banyak sekali dan bisa kita datangi kapan saja. Ingin rasanya mendatangi setiap taman surga yang ada dalam kondisi tubuh yang sehat pastinya. Bismillah semoga Allah mudahkan semuanya.

Ketiga, ingin terus bersedekah/berbagi dengan sesama setiap saat.
Semoga Allah mampukan untuk ini, ingin berbagi bersama orang-orang yang disayangi, bersama para guru atau siapa pun yang membutuhkan selama bulan Ramadan ini. Aku ingin kebahagiaan apa pun yang aku rasakan bisa selalu aku bagikan bersama semua orang yang berada di sekitarku.

Keempat, makin mesra bersama Al-Qur'an dan istikamah menjalani amalan-amalan sunah lainnya. Ini insyaallah akan terus kulakukan. Aku ingin merasakan dan mentadaburi semua pesan-pesan cinta yang Allah berikan buatku.

Kelima, ingin menjalani itikaf tanpa terputus. Ini adalah kebiasaan yang rutin kulakukan di setiap akhir Ramadan. Biasanya selalu melakukan ini bersama suami tercinta dan kadang ditemani oleh anak-anak juga, tetapi yang sudah pasti itu bersama suami. Berhubung suami posisinya jauh, semoga semangat itu akan terus ada dan bisa melangkahkan kaki ke masjid meskipun sendirian atau pun hanya ditemani oleh anak-anak.

Keenam, ingin membuat Mamah selalu tersenyum dan bisa khusyuk ibadahnya.
Semoga Allah memberikan kesehatan kepada Mamah sehingga bisa terus beribadah ketika Ramadan tiba tanpa merasakan sakit di tubuhnya. Aku selalu bisa melakukan yang terbaik untuk Mamah, memenuhi apa pun yang jadi keinginan Mamah dan mengukir senyum di wajah Mamah. 

Ketujuh, ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ini mungkin menjadi keinginan bagi semua orang. Ketika Ramadan tiba ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi, pribadi yang semakin taat di jalan Allah, pribadi yang lebih sabar, pribadi yang lembut dan baik hatinya dan pribadi yang senantiasa dipenuhi oleh rasa cinta kepada Allah.

Dan ketika menjalani semua itu, manajemen waktu pun harus benar-benar diatur dengan baik sehingga semua bisa berjalan sesuai dengan yang diinginkan. 

Bismillah ...
Semoga Allah senantiasa mendengar apa yang menjadi doa dan keinginanku, Allah mudahkan semuanya dan Allah mengabulkan semuanya.
Aamiin Ya Mujibassailin. [HZ]

Baca juga:

0 Comments: