Surat Cinta untuk Messy Ikhsan: Gadis Muda yang Penuh Pesona

Oleh. Eka Suryati
(Kontributor SSCQMedia.Com)

SSCQMedia.Com—Awal mengenalnya di komunitas SSCQ, aku mengagumi tulisan-tulisannya. Kalau aku boleh berkata, muslimah muda yang satu ini memiliki bakat menulis yang sangat bagus. Tulisan-tulisannya enak dibaca. Kita bisa menikmati tulisannya dengan baik, walaupun ditujukan untuk dakwah. Ada ciri khas dari tulisan-tulisannya.

Selain membaca tulisannya yang memang banyak tersebar di media sosial, aku juga memiliki buku antologi yang di dalamnya ada tulisan-tulisan gadis manis tersebut. Siapa sih gadis manis yang kumaksud? Hmm ... bisa menebak enggak siapa dia? Kalau yang sudah lama ada di SSCQ, pasti mengenal dia dengan baik.

Siapakah gadis multi talenta yang kumaksud? Ya, dia adalah Messy Ikhsan, gadis manis bermata sipit yang kusayang karena Allah. Kalau sudah kusebutkan namanya pasti banyak yang setuju 'kan jika gadis berdarah minang ini sangat berbakat, multitalenta. 

Messy, aku memanggilnya. Selain pintar menulis, beliau juga pintar membaca puisi atau cerita. Saat Messy membacakan puisi naratif pada kajol spesial Milad SSCQ, karya Bunda Desi Ummu Nafisha, duh mataku ini langsung berkaca-kaca. Pipi pun tak terasa basah bersimbah air mata. Selain memang ceritanya yang mengharu biru, cara Messy membawakannya juga begitu indah, penuh pesona. Pas sekali perpaduan antara karya yang indah dan pembawanya yang berbakat. Sehingga lelehan air mata tak terasa membasahi pipiku ini.

Kenangan demi kenangan itu yang membuatku memberanikan diri untuk menyapanya lewat surat ini. Semoga gadis manis ini kelak mau kembali aktif di komunitas SSCQ, komunitas yang kita cintai bersama.

Messy Ikhsan, aku mengenalnya dan aku merindukannya. Walau sering mengikuti kegiatannya di media sosial, tetapi rasanya berbeda sekali jika dia tetap aktif, berada di SSCQ. Kehadirannya di sini akan mewarnai kembali SSCQ. Hadirnya sahabat di sini sangat dirindukan. Sahabat SSCQ itu banyak, dan semua istimewa di hatiku. Itulah sebabnya siapa pun yang pernah ada, lalu ketika mereka tak ada, ada rasa rindu yang membuat rasa ingin memanggilnya kembali. Ya, kehadiran sahabat yang pergi, dinantikan untuk kembali di sini, di SSCQ tercinta.

Messy sayang, apa kabarmu? Sepertinya, Messy makin sibuk ya. Aku senang sekali mengikuti kegiatanmu di sosial media. Messy adalah gadis muda yang dirindukan kehadirannya. Betapa tidak, di tengah maraknya pergaulan anak muda yang tidak karuan, Messy hadir memberikan suasana yang menyejukkan. Jika melihat Messy, rasanya besar sekali harapan akan bangkitnya Islam kelak, karena ada anak muda yang aktif berdakwah seperti Messy. Messy berdakwah dengan caranya. Tulisan-tulisan Messy begitu bagus, bisa menyentuh rasa, sehingga tanpa terasa orang telah diberitahu Messy tentang kebaikan-kebaikan, terutama tentang hal-hal yang berkaitan dengan Islam.

Apalagi ya yang telah dilakukan Messy? Ah, iya. Konten-konten Messy itu lho, keren banget. Anak-anak muda perlu menonton konten-konten Messy. Kontennya selain bagus, juga akan membuat yang menonton makin mencintai Islam. Setujukan jika Messy adalah gadis multitalenta, yang sangat dibutuhkan hadirnya.

Messy sayang, saat itu aku pernah berpesan dalam suatu komentarku di postinganmu, bahwa aku merindukan kembalinya tulisan-tulisan Messy. Karya-karya Messy di buku antologi "Pemuda yang Dirindukan Surga," bagus sekali lho! Ayolah, kembali menulis dan dibukukan. Aku ingin membaca lebih banyak karya-karyamu.

Messy sayang, tak rindukah Messy ingin kembali ke sini, ke SSCQ yang penuh kenangan. Walau diriku yakin Messy tetap bertilawah, tapi, tak inginkah Messy bertilawah sambil menikmati tugas demi tugas yang diberikan pada kurikulum yang menyertainya. Rasanya tak perlu aku bercerita tentang apa itu challenge ODOJ, karena Messy sayang, pasti sudah tahu. Bahkan lebih memahami dibanding diriku, karena Messy yang sudah terlebih dahulu menjadi anggota komunitas ini. Pasti Messy masih merasakan ya, bagaimana serunya mengerjakan tugas demi tugas. Tugas-tugas itu sangat bagus kan! Akan membuat kita penuh semangat untuk menaklukkan tantangan-tantangan itu. Wih, bisa menyelesaikan semua dan mendapat bintang atau point 12 rasanya sesuatu banget ya. Mana Bunda Lilik rajin sekali memberi pemantik, berupa hadiah buku-buku yang bermanfaat. Koleksi bukuku makin banyak lho, salah satunya ditulis oleh Messy. Apa enggak keren tuh, ada nama kita yang dibaca oleh banyak orang.

Messy sayang kalau kembali ke SSCQ, diriku yakin sekali, tulisannya makin banyak dan cetar, koleksi bukunya makin bertambah. Yang pasti, kita kembali bermesraan dengan Al-Qur'an. Di bulan ini, menjelang Ramadan, banyak sekali kegiatan di SSCQ, di antaranya adalah challenge menulis. Aku ingin tulisan demi tulisan kita nanti disatukan dan dibukukan, ada namamu dan namaku dalam satu buku. Semoga Messy mau kembali lagi, mengisi hari-hari bersama sahabat SSCQ. [Hz]

Kotabumi, 27 Januari 2025